Dengan Disiplin dan Kasih Meraih Prestasi
Kemeriahan Perayaan Chinese New Year di SDK Kalam Kudus II Jakarta Tahun 2024 di SDK Kalam Kudus II Jakarta
Jakarta, SDK Kalam Kudus II Jakarta merayakan Chinese New Year Tahun 2024 dengan penuh semangat pada Selasa (13/02/2024), menggelar acara meriah yang memukau para pengunjung. Acara ini menjadi bukti keberagaman budaya yang dijunjung tinggi oleh sekolah tersebut, serta menjadi wadah bagi siswa-siswa untuk lebih memahami dan mengapresiasi tradisi-tradisi Tionghoa.
Salah satu sorotan utama dari acara ini adalah fashion show yang menghadirkan koleksi pakaian tradisional Tionghoa yang memukau. Para siswa tampil anggun memamerkan busana-busana tersebut, memancarkan keindahan dan keanggunan budaya Tionghoa yang kaya akan warna dan motif. Tak hanya itu, fashion show ini juga menjadi ajang untuk mengekspresikan kreativitas para siswa dalam merancang dan memadukan busana.
Selain fashion show, acara tersebut juga menampilkan Lomba Nyanyi yang mempertunjukkan bakat-bakat vokal para siswa. Dari lagu-lagu tradisional hingga modern, para peserta memukau penonton dengan suara merdu mereka. Semangat persaingan sekaligus kebersamaan terasa kental dalam lomba ini, menciptakan atmosfer yang penuh kehangatan dan kegembiraan.
Tidak hanya itu, berbagai kegiatan lainnya turut meramaikan acara tersebut. Mulai dari pameran seni budaya Tionghoa, permainan tradisional, hingga stand makanan yang menyajikan hidangan khas Tionghoa, semuanya turut memperkaya pengalaman para pengunjung dalam merayakan Chinese New Year.
Selby Puspitasari, Kepala Sekolah SDK Kalam Kudus II Jakarta, menyatakan kebanggaannya atas suksesnya acara tersebut. “Kami sangat gembira dapat merayakan keberagaman budaya bersama-sama. Acara ini tidak hanya menjadi sarana untuk memperingati Chinese New Year, tetapi juga sebagai upaya kami untuk memperkenalkan dan menghargai berbagai budaya kepada siswa-siswa kami,” ujar Selby.
Acara Chinese New Year di SDK Kalam Kudus II Jakarta tahun ini tidak hanya menjadi momentum untuk merayakan perayaan Tahun Baru Imlek, tetapi juga sebagai ajang untuk mempererat tali persaudaraan dan kebersamaan antar siswa, guru, dan orang tua. Dengan semangat keberagaman yang diusung, diharapkan acara ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah-sekolah lain dalam membangun lingkungan yang inklusif dan menghargai berbagai budaya.